kuselipkan parfum Bvlgari ke dalam tas traveling [1] |
Dalam rangka memberi kejutan ke Utinya yang sedang berulang tahun, berangkatlah kami berdua menggunakan jasa travel langganan. Pun perlengkapan tempur yang akan kubutuhkan di sana kubawa
beragam tas dibawa |
1. Tas Koper
Berukuran medium, tas koper ini kumaksimalkan dengan perlengkapan si kecil, dan milikku. Mulai dari yang kecil-kecil seperti toiletries yang kupisahkan dalam dua wadah, agar wanginya tidak bercampur. Minyak telon, diapers cream, minyak kayu putih, hair lotion, sabun bayi, sikat gigi bayi semua lengkap. Pun kepunyaanku seperti sikat gigi, sabun muka, deodorant, sampai parfum masuk semua ke dalam koper tsb. Berikut baju-bajuku, baju bayi, dan popok bayi selama 5 hari di Surabaya juga masuk semua ke dalam koper berwarna merah itu.Nah untuk urusan toiletries, ada yang unik nih. Di dalamnya kuselipkan parfum Bvlgari Aqva pour homme, hmmm jelas-jelas pour homme (untuk pria) kenapa juga dibawa? Karena ...
- brand parfum asal negeri pizza Italia ini adalah salah satu parfum favorit sejak SMA.
- aroma akuatiknya menenangkan, cukup semprotkan parfum Bvlgari ke badan setelah mandi, wanginya tahan lama. Jadi pas untuk acara jalan-jalan seharian di Surabaya yang cuacanya terik.
- sekalian berhemat hihihi, karena pak suami juga menggunakannya hahaha. Ssttt sejatinya ini adalah parfum papabear.
parfum bvlgari [2] |
2. Tas Paris
Semua peralatan tempur babybear kujadikan satu di tas tenteng kain bercorak Paris ini. Sebut saja:- Slow cooker. Hahahaha, harap maklum mamabear tipikal mamak-mamak perfeksionis. Daripada di Surabaya merepotkan orang rumah, baiknya alat tempur mpASI sejuta umat ini dibawa saja. Dan iya, berguna banget saat kami harus ke luar rumah sementara masakan babybear belum matang.
Cukup ditinggal saja, titipkan ke mbak di rumah ... sejam dua jam beres sudah. Walaupun terlihat ribet, tapi sejatinya hal ini memudahkanku mengakomodasi waktu.
- Perlengkapan makan. Sendok, dan piring makan bayi tetap kubawa. Kenapa? Karena aku membiasakan peralatan makan khusus hanya untuk babybear seorang, agar tidak bercampur. Ribet? Buat anak apa sih yang ribet hehehe.
3. Tas Ransel Kecil
Fyi babybear ini kan bayi sufor, jadi mulai dari air mineral, air panas yang dituang ke dalam termos, beserta botol susunya aku masukkan semua ke dalam tas ransel kecil berwarna hitam itu tuh. Dan tak lupa popok sekali pakai dua buah, baju ganti satu saja, minyak telon, minyak kayu putih, hand sanitizer, tissue basah, tissue kering lengkap semua. Yang selalu kubawa kemana pun :)4. Cooler Bag
Tidak menyusui kenapa bawa cooler bag? Aku selalu menyediakan kaldu ayam sebagai bahan mpASI babybear, jadi ketika hendak bepergian mendadak sekalipun hal tsb tidak menyulitkanku. Jadi, daripada di Surabaya repot harus membuat kaldu lagi, baiknya stok kaldu di rumah diangkut sekalian. Cooler bag lengkap dengan ice gel agar kaldu tetap steady ketika sampai di tujuan.***
Sejak babybear hadir di tengah keluarga kecilku, perlengkapan traveling pasti lah semakin kompleks. Namun satu yang pasti, wewangian tetap kuselipkan ke dalam tas traveling :)
So, Surabaya ... here we are!
* sumber foto:
[1] https://www.bulgari.com/en-sg/bvlgari-aqva-pour-homme-universe (diakses tanggal 09 Mei 2018).
[2] https://www.bulgari.com/en-sg/products.html?root_level=316&sign=12 (diakses tanggal 09 Mei 2018).
No comments:
Post a Comment