Serba-serbi mpASI

"Ibuk doyan sekali upload insta story tentang resep mpASI, hingga tak jarang membuat beberapa penasaran."

Hihihi harap maklum yah dengan polah tingkah ibu-ibu zaman NOW. Karena menurutku, kalau storynya informatif kenapa tidak dibagi, sharing is caring :)

Serba-serbi mpASI

Maka, tulisan ini mewakili beberapa pertanyaan yang sempat mampir di kotak pesan ibuk. Apa saja? Ini dia serba-serbi mpASI ala mamabear.

Alat apa saja yang paling sering digunakan?

alat tempur ibuk

Itu lah beberapa alat tempur mpASI yang paling sering kugunakan untuk memasak, lumayan banyak ya hehe.

Babybear mengalami GTM tidak?

Gerakan Tutup Mulut alias GTM memang suatu hal yang dikuatirkan ibu-ibu. Walaupun sudah menyambut hari pertama mpASI dengan beragam persiapan, pun mood positif, eh tetap saja babybear mengalami momen tsb. Cerita lengkapnya pernah kubahas di sini.

Oh iya, sesekali ketika anak tiba-tiba GTM ada baiknya kita segera mengetahuinya. Misal, minggu lalu babybear tiba-tiba di tengah makannya melakukan aksi drama. GTM dengan adegan mengunyah terus menerus, aku mengiranya ia sedang drama. Ternyata ada sesuatu yang menyelip di salah satu suapannya, bumbu aromatik kunci terlupa kuambil. Otomatis babybear berusaha mengunyah habis, sampai-sampai kukira ia drama :(

Berapa kali dalam sehari babybear makan?

• 2−3 meals per day for infants aged 6−8 months.
• 3−4 meals per day for infants aged  9−11 months and children 12−24 months.
• Additional nutritious snacks may be offered 1−2 times a day, as desired. [1]

Pagi, dan sore hari. Pagi hari sekitar pukul 7, dan pukul 3-4 sore saat ashar adalah waktu makan babybear tiap harinya.

Siang hari sekitar pukul 12 aku juga memberinya makanan selingan (snack). Dan memasuki usia 9 bulan ini, waktu makannya menjadi tiga kali seharidan tetap diselingi makanan ringan.

Snacknya apa saja?

Apel ♥
Pisang, dan susu ♥
Pir ♥
Perasan air jeruk ♥♥♥
Buah naga, susu ♥♥
Kiwi ♥
Ubi cilembu, susu ♥♥

info parameternya sbb:
♥ tidak suka
♥♥ suka
♥♥♥ suka sekali

Itulah beberapa puree yang biasa kuberikan ke babybear hingga usia 7 bulan. Ia suka sekali dengan air jeruk peras. Jeruk siam adalah jenis jeruk yang kaya akan vitamin dan gizi yang biasa kuberikan untuknya sebagai selingan.

Dan menginjak usia 8 bulan kemarin, aku mulai memberikannya snack dengan tekstur sedikit padat. Seperti ...

snack mpASI babybear, resep lengkap sila intip di instagram ibuk ya @ki_seki

sesekali aku memberinya snack dingin :)

Hmmm, ada ide lain? Mulai bingung nih menu snack apa lagi yaaa.

Makanan babybear dibekukan apa tidak?

Meskipun aku tidak bekerja, tapi metode memasak dengan cara dibekukan kurasa juga praktis digunakan. Contoh, selesai membuat puree. Masing-masing puree tsb kumasukkan ke dalam kantong plastik kecil, sesuai porsi. Ketika jam makan tiba, makanan yang dibekukan tsb tinggal kuhangatkan saja di alat penghangat (warmer).

Kecuali untuk karbo, biasanya kumasak terpisah, dan langsung fresh kubuat saat itu juga (tidak dibekukan).

Ssst, ini kulakukan hingga ia berusia 7 bulan saja. Setelahnya aku lebih sering masak untuk harian, jadi tidak perlu dibekukan lagi. "Semoga mood ibuk bagus selalu, jadi bisa istiqomah memasak untukku." hihihi.

Kenapa langsung memberikan menu 4 bintang?

Awalnya aku berencana memberikannya menu tunggal selama 14 hari, jadwal pun sudah tersusun rapi. Namun dalam kenyataannya aku langsung memberikan babybear mpASI menu 4 bintang. Kenapa? Karena aku yakin ia tidak memiliki alergi terhadap makanan apa pun.

Selain itu menu lengkap 4 bintang ini pun memenuhi kecukupan gizi makronutrien (karbohidrat, protein, dan lemak) dan mikronutrien (vitamin, dan mineral). Nah, karena alesan tsb lah aku akhirnya meniadakan pemberian menu tunggal, agar kondisi kesehatannya lekas pulih kembali setelah seminggu dirawat di rumah sakit kemarin.

Susah tidak naik tekstur?

tekstur mpASI dari usia 6bln s/d 9bln

Admin salah satu grup telegram mengenai mpASI berujar bahwa penggunaan blender bisa menghambat anak naik tekstur, percayalah setiap anak itu unik. Alhamdulillah babybear tidak mengalami kesulitan, walau aku sendiri sempat kuatir. Tak kehabisan akal, ketika mendulangnya makan, sekaligus kucontohkan ia bagaimana makan yang benar dengan mengunyah.

"Hmmm kira-kira kapan ya aku mulai tidak menggunakan blender?" iya, aku sempat ragu. Tapi keadaan berubah ketika dihadapkan kondisi kepepet, the power of kepepet ini lah yang membuat aku yakin kalau babybear sudah bisa naik tekstur.

***
Berasa selebgram ya, tanya jawab terus ibuk satu ini hihihi. Ya, namanya juga berbagi. Kenapa tidak?!

Punya pertanyaan lain lagi? Sila tulis di kolom komentar, siapa tahu kita bisa saling berbagi :)

* sumber informasi:
[1] Complementary feeding Report of the global consultation - WHO (diakses tanggal 12 Januari 2018).