Ibu Hamil Dan Buah-buahan

Lovembre ... Ibu hamil dan buah-buahan. Sebut saja melon, apel, jeruk, semangka yang belakangan makin akrab denganku. Alhamdulillah kehamilan ini aku tidak terlalu banyak pilih-pilih makanan, apa saja bisa masuk. Kecuali ya si telor bali hihihi. Apalagi yang namanya buah-buahan, seminggu bisa 2-3 kali belanja alias re-stock. Selepas makan, selang sejam kemudian beranjak ke kulkas, kemudian makan buah itu rasanya segar sekali. Apalagi di siang hari. Atau, untuk mengakali rasa mual ... makan buah paling pas!

semangka.melon.tomat

Lalu, buah-buahan apa saja yang sering kukonsumsi? Berikut tiga di antaranya, serta manfaat yang didapat untuk kehamilanku.

Semangka

Sejak awal kehamilan aku terdiagnosis memiliki tekanan darah tinggi karena faktor genetik, mau tidak mau hampir tiap minggu buah yang katanya mampu menurunkan tensi ini selalu tersedia di rumah. Selain rasanya yang segar karena air yang berlimpah, tanaman merambat ini juga memiliki manfaat lainnya ... seperti:

• mencegah dehidrasi dan mampu mengatasi morning sickness.
• tingginya kadar air dalam buah semangka tadi, mampu mencegah terjadinya strech mark pada masa kehamilan.
• termasuk buah yang mengandung lycopene tinggi, sehingga bermanfaat mengurangi preeklampsia pada ibu hamil.

Preeklamsia adalah sebuah komplikasi pada kehamilan yang ditandai dengan  tekanan darah tinggi (hipertensi) dan tanda-tanda kerusakan organ, misalnya kerusakan ginjal yang ditunjukkan oleh tingginya kadar protein pada urine (proteinuria). [1]

Melon

Sama halnya seperti semangka tadi, aku mengonsumsi buah melon juga karena dipercaya mampu menurunkan tekanan darah. Selain itu, aku pun mendapat manfaat lainnya seperti:

• kaya akan vitamin C, A, dan B kompleks.
• mengandung fosfor dan zat besi guna membantu pertumbuhan dan pembentukan jaringan organ pada janin.
• mampu mengatasi sembelit [susah BAB].

Tomat

"Hmmm, tomat itu buah apa sayur ya?" lupakan sejenak pertanyaan tsb, tomat lebih sering aku konsumsi dengan cara dijus dicampur sedikit perasan air jeruk. Ternyata juga menyimpan manfaat untuk ibu hamil, di antaranya:

• mengandung asam folat yang berguna untuk pertumbuhan otak pada janin.
• mengandung kalsium yang berfungsi mengatasi beberapa masalah selama kehamilan.
• kaya akan vitamin A dan C.
• mampu mencegah anemia karena tomat mengandung mineral, protein, serta karbohidrat. Wow, lengkap banget ya.

***
Itu dia ketiga buah-buahan yang paling sering kumakan selama masa kehamilan ini. Selain buah-buahan lainnya seperti buah naga, yang rajin sekali kumakan sebelum hamil kemarin. Tapi setelah hamil, malah sama sekali tidak ingin menyentuhnya ... entah kenapa.

Lalu buah apel, anggur, alpukat, jeruk juga rambutan. Yang kemarin kuolah menjadi rambutan kekinian hehe.

"Makan buah nanas juga nggak?"

Suami agak melarang sih sebenarnya, karena dikuatirkan kandungan enzim bromelain yang terdapat pada buah nanas bisa memicu terjadinya kontraksi. Hmmm tapi kalau sedang makan yang namanya rujak manis, buah nanas ini tak luput kusantap juga, seger dan manis sih! Satu dua potong masih oke lah.

Dan sebaiknya buah nanas dikonsumsi setelah usia kehamilan melewati trimester pertama, itu pun untuk buah nanas yang sudah benar-benar matang yah.

Nah, pada intinya makanan yang masuk ke dalam tubuh kita haruslah lengkap nutrisi serta gizinya, karena ketika seorang wanita sedang hamil bukan kita saja yang akan menikmati makanan tsb. Tetapi ada calon bayi di dalam perut yang juga akan menikmati makanan tsb.

Dan jangan lupa ... healthy and happy pregnancy is a must!

with luv ♡

* sumber informasi:
[1] www.alodokter.com/preeklamsia (diakses tanggal 28 Maret 2017)

Serta dari berbagai sumber lainnya