Babybear Terkena Knalpot

pertolongan-pertama-luka-bakar-knalpot

Babybear Terkena Knalpot - Kalau sudah melepuh dan berair, luka bakar terkena knalpot gini dikasih obat apa ya? Trus kira-kira berapa lama penyembuhan luka kena knalpot? panik nggak, panik nggak? Insya Allah enggak ya.

"Ahhhhh, huhuhu." dari kejauhan terdengar suara si kecil menangis, padahal iya tadi sedang bermain bersama sepupunya mengendarai ATV bersama pak Ersan.

Siang menjelang sore hari itu, aku sedang bermain golf bersama Papabear, mendadak terhenti setelah mendengar tangisan Babybear tak kunjung berhenti.

Sebagai Ibunya pasti lah paham, kalau jatuh nangis iya dia menangis namun hanya sejenak. Kalau tak kunjung berhenti berarti ada yang kenapa-kenapa nih batinku saat itu.

Masih di hole ke-6, permainan golf harus kuhentikan dan bergegas melihat si kecil. Benar saja, kakinya terkena knalpot pemirsa!

Babybear-terkena-knalpot-motor-atv

Pertolongan pertama luka bakar karena knalpot

Mengguyur luka bakar dengan air mengalir

Hmmm, di tengah lapangan golf begini apa yang harus kulakukan ya? Tak berpikir lama, aku teringat air mineral yang kubawa sebagai bekal bermain. Berhubung tidak ada air mengalir, kusiramkan saja air mineral tersebut ke luka knalpot tadi.

"Huhuhu Yusuf nanti nggak bisa jalan-jalan lagi, tidur juga nggak bisa Ibuk." rengek si kecil. Seperti biasa ketika sedang terluka ia langsung kepikiran tidak bisa melakukan apa-apa.

Mengoleskan salep luka bakar

Berdasar pengalamanku waktu terkena luka knalpot dulu, salep Bioplacenton adalah jalan ninjaku untuk mengobati luka. Tapi sekarang sudah beda toh haha.

"Pakai salep Burnazin saja." saran pak suami. Setali tiga uang dengan cerita adik ipar yang pernah menjadi saksi keampuhan si salep Burnazin ini.

Di mana per gram salep Burnazin ini mengandung 10 mg silver Sulfadiazine, jadi cukup oleskan tipis saja pada bagian yang terluka.

Jangan oleskan pasta gigi

Entah dari mana tips mengolesi pasta gigi untuk luka bakar ini, belum lagi diolesi minyak jelantah dan entah apa lagi. Karena kandungan fluoride pada pasta gigi tersebut malah akan mengunci panas, yang ada malah membuat luka makin panas ketika dioles odol. Hmmm, pantesan kalau kita menyikat gigi ada sensasi sembriwing piye gitu ya.

Dua kali sehari salep Burnazin kuoleskan pada lukanya, biasanya ia sedikit merengek (perih mungkin ya). Apalagi kan luka bakar itu biasanya terasa panas gitu ya.

bula-melepuh-berisi-air

Sehari-hari Babybear ya bermain seperti biasa, alhamdulillah tidak rewel bahkan cenderung  lupa kalau kakinya sedang sakit. 5 hari berselang lukanya belum kunjung sembuh juga, apalagi kemarin sempat muncul bula pada bagian luka bakarnya karena melepuh. Bula tersebut kemudian mengempis dan terkelupas lalu muncul sedikit cairan nanah...hiii.

Agar luka bakar tidak infeksi

luka-bakar-tingkat-2

Mendapat luka bakar tingkat 2, ada baiknya lukanya ditutup untuk mencegah terjadinya infeksi. Namun namanya anak-anak, saat kami menawarkan cara tersebut si kecil enggan.

Qadarullah pada hari ke-6 mendadak luka bakarnya mengeluarkan darah segar, sepertinya habis terkena gesekan ketika ia bermain. Mau tidak mau luka bakar tersebut ditutup menggunakan supratul dan kain kasa.

Selain salep Burnazin, beberapa alat kesehatan berikut kami gunakan untuk mebgobati luka bakar knalpot pada anak (red: si kecil).

pertolongan-pertama-pada-luka-bakar

1. Supratul Daryant-Tulle

Kasa pembalut ini mengandung antibiotik guna mencegah pertumbuhan bakteri yang bisa mengakibatkan infeksi pada luka. Berupa kasa pembalut steril khusus yang mengandung framycetin sulphate.

Cara penggunaannya, potong kasa sofratulle sebesar lukanya kemudian tempelkan.

Indikasi: Burnazin adalah krim obat antimikroba tropikal yang diindikasikan untuk pencegahan dan pengobatan sepsis luka pada pasien dengan tingkat luka bakar kedua dan ketiga.

2. Kasa steril dan plester luka

Kasa steril dan plester luka merupakan item pertolongan pertama, jadi kedua alat ini aku letakkan dalam kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) selalu tersedia di rumah.

Digunakan untuk menutup luka, setelah sofratulle dan kasa steril ditutup baru lah diplester menggunakan plester luka (Hypafix). 

Ketika mengobati luka baiknya perlahan dan sabar supaya perihnya tidak terlalu terasa, kasihan dia perih pasti.

cara-mengobati-luka-bakar-knalpot

Well, itu dia cerita seminggu kemarin. Lama juga aku tidak menulis di sini, setahun lebih sudah. 
Bismillah luka bakar knalpot si kecil segera sembuh dan tak berbekas, aamiin :)

7 Hal Yang Membuat Betah Di Rumah

7-hal-yang-membuat-betah-di-rumah

7 Hal Yang Membuat Betah Di Rumah
 - "Baiti jannati, rumahku adalah surgaku." meski masih berstatus sebagai kontraktor alias belum punya rumah sendiri, tapi aku tetap menganggapnya ini adalah rumahku.

Pun dua kali menetap di rumah yang berbeda, aku tetap beranggapan rumahku adalah surgaku. Jadi sebisa mungkin rumah kubikin nyaman.

Apalagi aku adalah tipikal anak rumahan yang bakalan betah meski seharian #dirumahaja. Tahukah kalian kalau leyeh-leyeh di rumah ini sanggup membuatku bahagia ... tim mager mana suaranyaaa?

Hmmm kok bisa sih seharian di rumah tapi bikin bahagia? Apa nggak bosen? Jenuh? Nah, ini dia 7 hal yang membuat betah di rumah.

1. Melihat rumah yang tertata rapi

Kebersihan adalah sebagian dari iman, bukan kah begitu Marimar? Terlebih aku memang sedikit perfeksionis untuk urusan kerapihan, jadi sebisa mungkin setiap hari minimal sekali aku menyapu lantai rumah.

Selain itu agar rumah tampak rapi selalu, sesekali aku berbenah perabotan, membersihkan debu-debu dengan rajin mengelap perabotan, dan merapikan barang-barang ke tempatnya semula.

Nah untuk yang terakhir ini kadang kalau sedang malas ya kubiarkan begitu saja barang-barang berserakkan di meja. Terutama meja kerja suami, hahaha karena yaaa ... dia lah yang sering kali lupa, bahkan hampir selalu tidak mengembalikan barang pada tempatnya huhuhu.

Maka dari itu, sejak dini aku mulai mengajarkan pentingnya kebersihan dna kerapihan pada si kecil. Yaaa, hitung-hitung mengurangi jatah omelanku tiap harinya hahaha.

2. Melihat tanaman hijau di halaman

halaman-rumah

"Rumahnya dibeli saja, sayang sudah cantik begini."
komentar manis seperti ini seringkali terdengar ketika sedang berbelanja di pasar dekat rumah.

Bukan tanpa sebab beberapa orang berujar demikian, karena memang penampakan halaman rumah kami makin hari makin hijau. Bahkan semakin rimbun dipenuhi tanaman hias, sampai-sampai bapak mertua pernah ikutan nyeletuk seperti ini ...

"Kowe dodolan kembang ta, Ning?" (red: Kamu jualan tanaman kah, Ning?) hahaha.

3. Masakan tersedia di meja makan

Sesekali ketika niat memasak itu datang, aku pasti bahagia sekali. Nutrisi makanan sehat keluarga kecilku terpenuhi, tapi ... belakangan aku mulai malas masak nih.

Karena hampir sebulan penuh kami pulang ke Surabaya, kan kalau di rumah mertua yang masak mbak-mbak asisten hehe, jadinya keenakan deh hihihi.

Eh ... Begitu balik ke Malang di rumah sendiri malah bingung mau masak apa ya hari ini? Hmmm.

4. Kamar mandi yang wangi dan bersih

Lagi dan lagi soal kebersihan, biasanya nih kalau kamar mandi bersih bisa dipastikan seluruh rumahnya bersih pula.

Begitu juga kamar mandi di rumah, kalau habis dibersihkan seminggu dua kali. Kamper khusus kamar mandi kusebar ke beberapa sudut, kemudian menyemprotkan pewangi ruangan. Hmmm, dijamin deh mandinya bakalan lama hahaha saking bahagianya.

5. Tempat tidur yang bersih

Hahaha dan masih seputar kebersihan. Tempat tidur yang bersih itu istimewa sekali buatku, istirahat jadi lebih nyenyak dan optimal.

Apalagi kalau sehabis ganti seprei, hmmm rasanya kaki ini enggan berhenti bergerak menikmati tempat tidur yang nyaman dan wangi.

6. Isi kulkas penuh dan lengkap

isi-kulkas-rapi

Terutama ketika kelar belanja bulanan, mulai dari stok daging, ayam, bakso, sosis, hingga sayuran, buah-buahan, juga stok camilan lengkap ada semua di kulkas ... dududu bahagianya aku.

7. Cucian dan setrikaan beres semua

Jangan biasakan menumpuk pakain kotor hingga berhari-hari, dijamin akan berlanjut ke jumlah setrikaan yang menggunung.

Ujung-ujungnya ya bakalan disetrika kalau mau dipakai doang, hiks ... kan bikin sepet mata ya.

Meski memiliki asisten rumah tangga harian, ketika ia izin tidak masuk kerja pun. Sebisa mungkin cucian baju tidak menumpuk.

**

"This place used to be a home, but now it's just a house for me ..."

Ya, aku sempat terhenyak dengan kalimat tersebut, bagaimana mungkin tempat tinggal yang nampak mewah ternyata penghuninya merasa hampa :(

Coba kalian lihat YouTube channel Boy William yang #dibalikpintu, bukan melulu menampilkan rumah mewah nan glamour, tapi tayangan tersebut aku belajar untuk selalu banyak bersyukur.

Meski ini baru sekadar rumah kontrakan, tapi penghuni di dalamnya insya Allah betah dan bahagia.

Semoga kalian juga begitu ya, karena bagaimanapun rumah adalah tempat kita kembali pulang, beraktivitas dan tidur bersama keluarga.

Jadi, jangan lupa bahagia ^^

***

Tulisan ini diikutsertakan dalam rangkaian Nulis Bareng Ning Blogger Surabaya, dengan tema "Hal yang membuat bahagia setiap waktu."

Himalaya Baby Cream, Mengatasi Kulit Kering Pada Bayi

Himalaya Baby Cream, Mengatasi Kulit Kering Pada Bayi - Kulit kaki Babybear cenderung kering, entah karena cuaca Malang yang cenderung dingin menyebabkan kelembapan udara tinggi sehingga mengakibatkan kulit si kecil menjadi kering.

Bahkan sangat kering hingga bersisik huhuhu. Sampai sudah mencoba memakai beberapa produk lotion bayi yang sesuai untuk kulit kering, tapi nihil.

Setiap Ibu pasti lah menginginkan yang terbaik untuk anaknya, berbagai merek telah dicoba, hingga bingung mencari merek lotion bayi mana lagi yang bagus untuk kulit kering ini?

Hingga akhirnya produk ini kutemukan setelah konsultasi ke dokter anak langganan, Himalaya Baby Cream.

Pengalaman Memakai Himalaya Baby Cream

Himalaya-Baby-Cream-review
Sejak Babybear berusia 2 tahun kulit kakinya terlihat kering, bahkan sampai bersisik. Seperti yang sudah kutulis barusam, beberapa merek lotion bayi untuk kulit kering sudah pernah dicoba. Tapi belum membuahkan hasil.

Hingga suatu saat ketika kelar vaksin, dr. Ayling Sanjaya, M. Kes., Sp.A, menyarankan untuk memakai Himalaya Baby Cream setelah berkonsultasi.

"Dok, sudah pakai lotion bayi tapi kulit si kecil tetap kering sampai bersisik ... pakai apa ya yang cocok?"

Alhamdulillah sehari dua hari menggunakan krim ini, kulit Babybear berangsur halus dan lembab, karena sebelumnya kering, bersisik sampai kasar huhuhu sedih akutuuu. 

Baca juga: Mengenal Vaksin Japanese Encephalitis

Krim habis sempat pundung soalnya malas harus kembali ke dokter anak hanya untuk repurchased, karena produk Himalaya Babycare ini belum dijual bebas di pasaran Indonesia.

Sebulan dua bulan kulitnya kembali kering bersisik, apalagi di bulan Juni-Juli cuaca kota Malang menjelang awal musim kemarau cukup dingin.

Aku yang dewasa saja kulit wajah sampai kering ketarik-tarik, bagaimana dengan si kecil.

Belakangan saking keringnya sampai membuatnya merasa tidak nyaman, Babybear sampai menggaruk-garuk kulit kakinya hingga lecet :(

Kembali mencoba cari-cari di toko bayi offline seputaran Malang seperti Buchi Kids, Hompila siapa tahu sudah ada, namun produk ini belum ada juga. Jalan terakhir, hunting online deh ... ahamdulillah Apotek Eucharista menjual produk Himalaya Baby Cream original.

Himalaya Baby Cream, beli di online

Setelah beberapa hari kembali memakai, kulitnya kembali berangsur membaik lagi. Dan berikut penampakan kulit kaki babybear sebelum dan sesudah menggunakan Himalaya Baby Cream.

sebelum-dan-sesudah-memakai-Himalaya-Baby-Cream

Krim Pelembab Bayi dari Himalaya Babycare

Himalaya Baby Cream sendiri memiliki 4 varian ukuran, yakni 15 ml, 50 ml, 100 ml dan 200 ml.

Untuk harga pun bervariasi, kemarin beli di dokter anak untuk ukuran 100 ml seharga 125.000,- sedangkan beli online lewat Shopee di Apotek Eucharistia Malang Rp 86.500,-

Klaim produk

Baby cream (extra soft & gentle), krim lembut dengan formulasi khusus untuk bagian yang kering di sekitar pipi, hidung, siku dan lutut. Selain itu "Free from parabens, mineral oil, and synthetics colours."

Ingredients

Aqua, Olea Europaea Fruit Oil, Cetyl Alcohol, Glyceryl Stearate SE, Ethylhexyl Stearate, Cetearyl Alcohol, Isopropyl Myristate, Glyceryn, Phenoxyethanol & Ethylhexylglycerin, Sodium Cetearyl Sulfate, Sorbitan Stearate Sucrose Cocoate, Sida Cordifolia Root Extract, Glycyrrhiza Glabra Root Extract, Tinospora Cordifolia Stem Extract, Dimethicone, Perfume, Sodium Benzoate, Xanthan Gum, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Disodium EDTA, Tocopheryl Acetate, Benzoic Acid.

himalaya-baby-cream-ingredients

Selain bahan-bahan aktif tersebut di atas, Himalaya Baby Cream mengandung 3 bahan utama, yaitu:

  • Olive oil, melembabkan dan memberi kilau pada kulit
  • Country Mallow, merawat dan menyejukkan kulit bayi
  • Licorice, merawat kulit

Tekstur dan bau

Tekstur krim pada umumnya, berwarna putih, tidak pekat karena sedikit watery. Sehingga kalau dioleskan tidak meninggalkan kesan lengket di kulit, jadi si kecil tidak gerah. Pun baunya lembut khas tidak nyegrak.

**

"Untuk anak kok coba-coba." hahaha meski begitu pada akhirnya produk terbaik untuk kulit kering ini kutemukan setelah mencoba beberapa produk.

Cocok di kulit Babybear belum tentu cocok di kulit bayi atau anak kecil lainnya, itu lah pentingnya melakukan patch test sebelum memakai skincare.

Apalagi kulit bayi itu cenderung halus, lembut dan sensitif. tapi pengalaman memakai krim untuk bayi ini adalah review jujur dari kami bukan kaleng-kaleng. Selamat mencoba, dan sehat selalu ^^

***

Tulisan ini diikutsertakan dalam rangkaian Nulis Bareng Ning Blogger Surabaya, dengan tema "Review Produk".

Mendidik Anak Remaja Dalam Islam

Mendidik anak Remaja Dalam Islam
"Don't blink they grow up too fast."

Hmmm, ada benarnya juga nih. Seperti yang aku rasakan, dalam sekejap mata Babybear sudah menginjak usia 3 tahun.

Rasa-rasanya baru kemarin kita berjibaku untuk bertahan hidup, alhamdulillah kami bisa melewatinya bersama-sama.

"It takes courage to grow up and become who you really are."

Jujur belum terbersit dalam bayanganku hingga nanti tiba masanya bagaimana kami akan mendidik anak remaja laki-laki, sesuai ajaran yang kami anut tentunya ... mendidiknya secara islami.

Dalam Hadist Nabi yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari no. 620 dan Muslim no. 1712 tentang 7 golongan yang akan mendapatkan naungan Allah di padang mahsyar nanti. Salah satunya adalah "pemuda yang tumbuh dan berkembang dalam beribadah kepada Allah."

Cara Rasulullah Saw Mendidik Anak

Di zaman serba digital mudah bagiku untuk belajar dunia parenting, baik itu secara online maupun offline. Namun tidak serta merta semua ilmu parenting tersebut kami terima dan diterapkan kepada si kecil.

Lagi, lagi mendidik anak terutama nanti ketika beranjak remaja ... mendidiknya sesuai kaidah menurut Islam pastilah menjadi jujukan kami, lalu siapa lagi junjungan umat muslim kalau bukan Rasulullah Saw.

Mendidik anak cara Rasulullah Saw ini dibagi menjadi 4 tahapan, yaitu:

1. Umur anak-anak 0–6 tahun

Di tahap ini Rasulullah Saw mengajarkan kita untuk memanjakan, mengasihi dan menyayangi anak dengan kasih sayang tanpa batas. Bahkan saat anak melakukan kesalahan pun tidak boleh dipukul, atas dasar untuk mendidik.

Allahu Akbar, apalah aku ketika Babybear usil ujung jarinya kuselentik dengan maksud ia mengerti bahwa itu tidak baik [ooops].

2. Umur anak-anak 7–14 tahun

Pada tahap ini orang tua mulai menanamkan nilai DISIPLIN dan TANGUNGJAWAB kepada anak-anak.

Nabi Muhammad Saw bersabda, “Suruhlah anak kalian shalat ketika berumur tujuh tahun dan pukullah mereka ketika berusia sepuluh tahun (jika mereka meninggalkan shalat). Dan pisahkanlah tempat tidur mereka (antara anak laki-laki dan anak perempuan)!” HR. Abu Daud no. 495. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih.

Ini adalah masa terbaik bagi kita dalam mengajarkan kepribadian yang kuat, serta akhlak agar mereka punya dasar agama yang kuat, juga menjadi muslim sejati ... aamiin ya Rabb.

3. Umur anak-anak 15- 21 tahun

Ini lah yang disebut tahap remaja, dalam fase ini komunikasi yang baik menjadi kunci penting.

Jadilah sahabat untuk anak-anak kita dan sebagai orangtua terutama ibu dituntut untuk lebih aktif memberikan mereka pendidikan mengenai proses pubertasnya.

4. Umur anak 21 tahun dan ke atas

Pada masa ini orangtua harus memberikan kepercayaan penuh pada anak dengan memberikan kebebasan dalam membuat keputusan mereka sendiri.

Memantau, menasihati dan berdoa adalah hal yang dapat kita lakukan sebagai orangtua.

Suarakan terus nasihat-nasihat baik kita, karena sebanyak 200 kali nasihat terhadap anak-anak mampu membentuk perilaku baik seperti yang orangtua inginkan. Jadi, jangan pernah bosan menasihati anak.

Kisah remaja dalam Alquran

Dalam kitab suci Alquran pun kisah-kisah pemuda remaja banyak tertulis di sana, seperti kisah pemuda-pemuda berikut ini.

Qabil dan Habil

Mereka adalah anak dari Nabi Adam a.s dan Siti Hawa, yang mempunyai sifat berbeda 180 derajat.

Qabil mempunya sifat, iri, dengki, jahat, hasud bahkan zalim meski dengan saudaranya sendiri. Sementara Habil kebalikannya, giat bekerja, tekun, tulus dan ikhlas juga penyayang.

Dari kisah Qabil dan Habil kita dapat mengambil hikmah akan pentingnya pendidikan akhlak sejak dini, di mana tertulis lengkap dalam Surat Al-Maidah ayat 27-31 "Kisah pembunuhan pertama dan besarnya malapetaka akibat pembunuhan."

Nabi Ismail a.s

Nabiyullah Ismail lahir di Syam, ibunya bernama Siti Hajar, atas perintah dari Allah SWT kepada Nabi Ibrahim, mm yaaka dibawalah Hajar dan bayinya (Ismail) ke ke tanah Mekah.

Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanaman-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan (yang demikian itu) agar mereka melaksanakan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur. QS Ibrahim ayat 37

Hanya berbekal iman dan tawakal bahwa Allah akan memberi jalan keluar bagi mereka, (Ismail dan Siti Hajar), maka Nabi Ibrahim meninggalkan keduanya di tengah padang pasir tak berpenghuni, Makkah.

Adapun kisah lain dari kesabaran dan ketaatan Nabi Ibrahim a.s dan Nabi Ismail a.s ini termaktub dalam Surat Ash-Shafaat ayat 100-111 tentang sejarah Hari Raya Kurban Idul Adha.

Maka ketika anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata: "Wahai anakku! Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu!" Dia (Ismail) menjawab: "Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang diperintahkan (Allah) kepadamu; Insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang sabar." QS Ash-Shafaat ayat 102

Nabi Yusuf a.s

Nabi Yusuf disebut 27 kali di dalam Alquran, satu-satunya Nabi yang dikisahkan dalam satu surat.

Yaitu Surat Yusuf, surat ke-12 terdiri dari 111 ayat yang menceritakan tentang Nabi Yusuf anak dari Nabi Yakub, memiliki wajah tampan hingga membuat iri saudara-saudaranya.

Kisah Nabi Yusuf mulai dari dibuang ke sumur oleh saudara-saudaranya sendiri, hingga dijebloskan ke penjara karena fitnah mengajarkan kita tentang mencintai keluarga. Sifatnya yang pemaaf dan juga tidak pernah menaruh dendam pada orang lain.

mendidik anak secara Islam
[Babybear berusia 10 bulan] momen di bulan Ramadhan, berkunjung ke panti asuhan sekaligus mengajarkan kasih sayang terhadap sesama :)

Masya Allah, karenanya saya menamai si kecil dengan Yusuf supaya kelak ia memiliki sifat penyayang, pemaaf, dan tidak pernah dendam ... juga tampan tentunya haha aamiin.

**

Banyak sekali kisah-kisah tentang pemuda di zaman rasul yang bisa menjadi teladan bagi para orangtua di zaman now, bekal buatku sebagai usaha mendidik anak remaja dalam Islam nantinya.

Pun tak bisa dilupakan "Didiklah anakmu sesuai dengan jamannya, Karena mereka hidup bukan di jamanmu." Ali bin Abi Thalib r.a

Karena menjadi orangtua hakikatnya merupakan pendidikan juga pekerjaan seumur hidup, siapa yang tidak ingin memiliki anak sholeh yang akan selalu mendoakan orangtuanya ... aamiin allahuma aamiin.

Selamat berjuang, parents! Bismillah ...

***

Tulisan ini diikutsertakan dalam rangkaian Nulis Bareng Ning Blogger Surabaya, dengan tema "Mendidik anak yang beranjak remaja."

sumber bacaan:

1. Alquran

2. https://www.tagar.id/kisah-qabil-dan-habil-pembunuhan-pertama-di-muka-bumi

3. https://edukatips.com/4-tahap-mendidik-anak-sesuai-dengan-sunnah-nabi-muhammad-shallallahu-alaihi-wa-sallam/

4. https://id.theasianparent.com/kisah-nabi-yusuf-untuk-anak/


8 Manfaat Bermain Balok Untuk Anak

8 Manfaat Bermain Balok Untuk Anak - Apa manfaat manfaat bermain balok bagi anak usia dini? Dan kira-kira kapan anak bisa menyusun balok? Sekelumit pertanyaan barusan terjawab berdasar pengalamanku menemani si kecil barmain balok. Yang mana sebelum Babybear lahir, bahkan belum hamil pun aku sudah membeli mainan balok kayu ini. Zaman masih duduk di bangku TK mainan ini kerap kumainkan bersama teman, iya ... TK zaman dulu beda dengan TK sekarang. TK zaman dulu isinya masih tentang main, main dan bermain hehe.

Kemudian ketika aku menikah kemudian tinggal berdua bersama suami saja. Untuk menemaniku di kala senggang, aku lantas membeli mainan balok kayu.

Pun ketika ponakan datang ke rumah aku tidak mati gaya, bermain balok kayu itu sangat menyenangkan. Mereka pasti menyukainya, bermain menyusun balok sungguh hal ini lah yang membuat betah mereka kalau berlama-lama main di rumah bude (red: mamabear).

Hingga akhirnya aku hamil dan melahirkan seorang putra, mainan balok kayu ini akhirnya berpindah tangan ke Babybear. Sedari bayi mainan balok kayu sudah kukenalkan padanya. Iya, sesuka itu aku dengan mainan yang tak lekang oleh waktu ini.

Dalam perkembangannya bahan permainan balok ini pun banyak macamnya, ada yang terbuat dari plastik semacam lego maupun yang orisinil seperti kayu. Apapun itu bahannya .... Alhamdulillah Babybear menyukainya, ia amat sangat suka.

Apalagi di usia 0 hingga 5 tahun merupakan golden age atau masa emas anak di mana otaknya berkembang dan fisiknya bertumbuh. Selain menjaga asupan makanan bergizi, aku pun mengimbanginya dengan bermain. Salah satunya dengan bermain balok.


Babybear bahkan tak pernah bosan memainkan mainan ini, karena saban bermain bentukan yang dibentuk dan disusun itu berbeda dari sebelumnya, tidak ada yang sama persis.

Awalnya aku tidak menargetkan apapun pada Babybear, hanya membiarkannya bermain sesuka hati saja. Atau istilah kerennya menstimulasi anak. Namun pada kenyataannya, beberapa manfaat dari bermain balok makin nampak belakangan ini.


Apa saja sih manfaat dari bermain balok?

manfaat-bermain-balok
1. Mengenalkan bermacam warna

Merah, kuning, hijau, pink dan coklat adalah warna-warna yang sudah bisa ia pahami. Aku memilih balok berwarna ya karena alasan tersebut, sambil bermain sekaligus menstimulasinya agar paham ragam warna.

2. Mengenalkan bentuk bangun ruang atau geometri

Secara tidak langsung ia mulai mengenal berbagai macam bentuk bangun ruang. Seperti balok yang berbentuk silinder, kubus, persegi panjang, dan segitiga.

Kemampuan kognitifnya khususnya dalam  mengenal konsep bentuk, warna dan ukuran pun berkembang.

3. Melatih koordinasi mata dan tangan

Kemampuan motorik halus dan kasar pada anak akan semakin terlatih. Berkat adanya koordinasi antara mata dan tangan ketika ia bermain balok dengan cara memindahkan dan meletakkan balok sesuai keinginan.

4. Melatih berpikir kritis

Ketika bangunan balok mulai sedikit oleng, bahkan hampir jatuh. Ia akan membenarkan pondasi balok yang dibentuknya, secara tak sadat hal tersebut melatihnya untuk berpikir kritis mencari solusi dari permasalahan balok oleng tadi.

Jadi dia paham "Bagaimana ya supaya balok tidak jatuh oleng?!"

5. Mengembangkan imajinasi

Entah apa yang ada dalam pikiran mereka anak-anak ini, meski begitu mereka bisa berimajinasi sesuka hati.

Menyusun balok, Babybear berkreasi membentuk suatu bangunan sesuai imajinasinya.

Membuat rumah, menara yang tinggi sampai roboh, hingga membuat garasi mobil dengan balok kayu.

6. Melatih kemampuan berkomunikasi

"Yusuf mau bikin mobil ndak bisa keluar."
Kalimat tersebut belakangan sering ia lontarkan ketika mengajak bermain balok. Maksudnya adalah ia ingin membuat balok mengelilingi mobil mainannya agar mobil tersebut tidak bisa keluar.

Pendek kata, Babybear hendak mebgutarakan bahwa ia sedang membuat garasi mobil :)

7. Melatih kesabaran

Bikin yang tinggi, terus jatuh ... bikin lagi, terus masih jatuh. Tapi tidak pernah mematahkan semangatnya, dengan sabar ia memulai lagi membangun balok.

Kadang ia bersikukuh ingin menyusun balok pada permukaan yang tidak rata ... meski runtuh, ia susun kembali lagi. Kadang menangis sedih, namun tetap ia susun kembali

Tanpa kusadari, aku pun bahkan belajar sabar darinya. Ternyata melatih kesabaran sejak dini dapat dilakukan melalui permainan juga ya.

8. Melatih kemampuan bersosialisasi

"Ini baloknya Ibuk." ucapnya
Babybear sesekali memberiku balok untuk berbagi bersama-sama menyusun balok bersama, begitu pula ketika ia bermain dengan teman sebayanya.

Yang kukira ia belum paham apa itu konsep berbagi, ndilalah ia bisa bermain bersama teman sebayanya. Tak segan berbagi balok (red: lego) ketika ia bermain bersama mas Fauzan.

***
manfaat-permainan-balok-untuk-anak
jangan lupa untuk membersihkan balok secara rutin ya :)

Mainan balok bisa dibilang merupakan mainan wajib buat anak. Kenapa? Karena permainan balok ini mampu mengasah otak kanan dan kiri sekaligus.

Di mana otak kanan berperan untuk kreativitas, kemampuan sosial, visual, dan intuisi. Sedangkan otak kiri berhubungan dengan bahasa, matematika, dan pikiran rasional.

Bermain balok di rumah juga aku dokumentasikan, berikut video singkatnya ...


Ohiya, selain itu baiknya kita pun menciptakan suasana bermain sekaligus belajar yang menyenangkan. Dan hal ini telah kulakukan di rumah, seperti menyediakan fasilitan tempat bermain yang nyaman untuk Babybear.

Karena menjalin kedekatan dengan anak ini penting untuk kita sebagai orang tua. Apa yang kita lakukan bersama ini mampu mempercepat proses bermain dan belajarnya.

Nah, sekarang saatnya bermain balok bersama di kecil ... Kuy!

"You can learn many things from children. How much patience you have, for instance." Franklin P. Jones

sumber bacaan:
https://nakita.grid.id/read/024408/5-manfaat-bermain-balok-untuk-si-kecil
https://www.ibupedia.com/artikel/balita/4-aktivitas-untuk-mengasah-otak-kanan-dan-kiri-anak